Stay in Touch Saat Travelling ke Luar Negeri dengan Modem Wifi Passpod

Stay in Touch Saat Travelling ke Luar Negeri dengan Modem Wifi Passpod. Saat travelling, hal yang sering menjadi pertanyaan adalah, bagaimana akses internet di negara tersebut?  Apakah mudah menemukan wifi? Apakah data roaming terjangkau harganya? Itu juga yang jadi pertanyaan saya ketika travelling ke beberapa negara.

Di zaman serba digital ini, akses internet menjadi penting ketika travelling. Kan sayang banget kalau foto-foto travelling nggak diunggah di sosial media, juga untuk mengabari keluarga di rumah melalui telepon dan sosial media.

Baca: Itinerary Wisata Halal di Hong Kong 4 Hari 3 Malam

Satu tahun lalu saya dan suami berkesempatan ke Hong Kong, Macau dan Singapura. Ceritanya sih sekaligus honeymoon kedua. Tapi karena niatnya mau menikmati liburan, kami nggak beli kartu internet, sim card, atau sewa modem wifi 4g baik di Hong Kong, Macau dan Singapura. Kami maunya liburan tanpa sibuk menatap layar handphone. 

Baca: Menjejaki Hong Kong International Airport

Kami membaca dari beberapa artikel, Hong Kong banyak menyediakan wifi akses di area publik secara gratis. Pun demikian dengan Macau dan Singapura. Kami juga bisa mengakses internet ketika berada di hotel dan area publik lainnya tanpa harus beli sim card, sewa modem wifi atau pun beli kartu internet.

Mencari-cari wifi akses

Nah, menjadi drama karena saya dan suami nggak pakai tour guide. Di Hong Kong kita sering kali nyasar. Hanya berbekal map tanpa bantuan gps atau gmaps yang memerlukan internet. Alhasil sepanjang jalan lebih banyak berantem dan waktu habis di jalan.

Kejadian tersesat ini saat kita dari Macau menuju Hong Kong untuk pulang ke hotel. Awalnya sih kita tenang-tenang saja ketika sampai pelabuhan Hong Kong – Macau Ferry Terminal, yang berada di lantai 3 Sheung Wan MTR Station.

Lihat banyak banget rute bisnya kaan

Nah entah kenapa wifi publik area nggak bisa diakses saat itu dan map pun sudah tidak berbentuk karena lecek, kami bingung harus naik bis nomor berapa ke Causewaybay Hong Kong.  Saking banyaknya rute bis, kami jadi kebingungan. "Yang naik bis yang mana ini?"tanya saya panik.

Baca: 10 Tips Liburan Hemat ke Hong Kong

Suami pun tanya-tanya ke orang yang lewat. Dari tiga orang yang ditanya, ketiga-tiganya punya jawaban yang berbeda. Ah, alhasil kita naik saja yang ada tulisan Causewaybay. Ternyata Causewaybay itu lumayan luas dan kita akhirnya nyasar dan tak tahu arah jalan pulaaang. Kayak muter-muter  nggak jelas di daerah tersebut dan hotel sama sekali nggak terlihat.

Banyak sih petunjuk arahnya, tapi tetep aja bingung

Kami turun dari bis terus naik ke bis lainnya setelah dikasih penjelasan sama abang supir. Ahh..drama sekali travelling saat itu. Yang ada saya dan suami adu mulut dan diem-dieman pas sampe hotel. 

Kejadian yang sama saat transit semalam di Singapura. Karena hanya semalam, kita putuskan nggak beli kartu internet. Berbekal wifi gratis di Changi Airport, kami memesan taksi online menuju Merlion Park. Selamatlah ketemu babang supir taksinya. Selama di mobil kami mengobrol sambil melihat Singapura yang masih ramai saat tengah malam.

Sampai di Merlion Park, kami berkeliling dan menghabiskan waktu di sana. Ngobrol-ngobrol nggak jelas dan suami bahkan capek tidur-tiduran di area Merlion Park. Karena pesawat kami take off jam 8 pagi, saat itu hampir subuh dan kita masih tenang-tenang saja.

Ternyata wifi akses di Singapura nggak banyak yang gratis seperti di Hong Kong. Alhasil, pas mau balik lagi ke airport, kami bingung mau pesan taksi online tapi internetnya nggak nyambung. Ya Allah..drama lagi ini gara-gara nggak ada internet. Kami pun akhirnya nebeng wifi dari salah satu kafe yang masih buka hingga subuh. Tebel muka lihat mas-mas kafe-nya mesem-mesem lihat turis nggak punya akses internet macam kami,..haha

Ternyata setelah disambungkan ke handphone, wifi kafenya juga lagi masalah. Ya sallaaam...hahaa..akhirnya nanya-nanya bagaimana menuju airport. Rupanya ada MRT dekat Merlion Park yaitu Raffles Place Station. Kami menyebrang ke Hotel Fullerton kemudian naik MRT green line Joo koon  ke tanah merah lanjut ke airport.

Kebingungan mau pulang..hahaha

Menjadi mendebarkan karena MRT baru buka jam 5 pagi sementara penerbangan pukul 8 pagi. Di jalan, kami cuma bisa diam dan deg-degan khawatir kesasar lagi dan justru nggak bisa terbang balik ke Indonesia. Gini nih sedihnya nggak ada akses internet ke luar negeri. Karena pikiran kami ribet aja ganti-ganti kartu internet.

Ternyata selama ini saya kudet karena ada penyewaan modem wifi 4g di Indonesia dengan harga cukup murah namanya Passpod. Dan enaknya pakai modem rental wifi 4g di Indonesia ini nggak ribet harus buka tutup handphone. Dengan pakai modem wifi 4g Passpod kita bisa lebih hemat dibanding pakai data roaming. Nggak ribet juga karena modemnya kecil dan enak dibawa travelling ke luar negeri. Apalagi kalau travelling grup, modem Passpod bisa dipakai maksimal lima perangkat. Terus bisa dipakai di 68 negara. Wah, asikk bukan?

Cara dapetinnya mudah banget ternyata. Tinggal buka websitenya untuk sewa modem wifi 4g Passpod. Pertama, lakukan pemesanan dengan mengisi data kita dan mau bepergian ke mana, dan selama berapa hari. Setelah diisi,kita tinggal pilih, apa modem 4g wifi mau diantar ke rumah atau bertemu di airport. Kemudian lakukan pembayaran dan voilaa...modem bisa langsung diantar ke rumah atau airport. 

Sementara dalam satu set modemnya sendiri akan berisi modem 4g, USB Charger, kabel USB, powerbank dan pouch. Karena ukurannya kecil, jadi satu pouch bakalan mudah dibawa kemana-mana.

Oiya, kita juga harus mengisi dengan cara apa modem dikembalikan, dengan langsung diantar sendiri, pakai kurir atau drop off di bandara. Ketika saya cek sewa modem wifi 4g Passpod ke Hong Kong, satu harinya cuma Rp 70.000. Harga sewa modem wifi 4g yang cukup murah daripada harus kebingungan saat liburan.  Cara pemakaian modem 4g ini juga mudah layaknya menyalakan modem biasa. 

Ah mudahnya..kalau tahu ada rental modem wifi di Indonesia saat itu, saya langsung pesan saja. Rencananya kalau ke luar negeri lagi, saya mau sewa modem wifi 4g Passpod. Saya nggak akan khawatir kesasar lagi karena modem wifi 4g membantu navigasi saat liburan tanpa harus khawatir susahnya menemukan koneksi wifi atau data roaming yang mahal.

Saya juga tetap bisa apdet status juga foto saat perjalanan, bisa mengabadikan momen penting, juga  tetap stay in touch dengan keluarga di rumah. Wah, bepergian ke luar negeri jadi lebih mudah dan murah.

Tweet

Subscribe to receive free email updates: